Negara kita indonesia boleh dikatakan negri yang subur dan makmur terbukti dengan aneka macam tanaman dinegara kita tercinta ini pasti tumbuh dengan sangat subur. Bahkan ada sebuah lagu yang menyairkan bahwa tanah kita tanah syurga, Tongkat dan kayu saja bisa jadi tanaman.

Maka dari itu kita sebagai warga negara indonesia tidak perlu malu atau bahkan malas untuk berkarya atau bercocok tanam, Karena semuanya itu kita akan merasakan manfaat serta faedahnya.

Naah!! Dibawah ini....Seperti gambar diatas serta dibawah. Saya akan mengulas tentang pohon pisang yang boleh dikatakan punya ukuran yang tidak lazim dari pohon pisang lainya. Dan pohon pisang tersebut berada di tanah papua, Penasaran simak dibawah ini.

Tahukah Anda, Indonesia merupakan salah satu eksportir pisang terbesar di dunia. Negara tropis ini memiliki habitat yang pas bagi tumbuhan herba tak berkayu ini untuk berbiak. Alhasil, hampir tak ada libur untuk memanen buah pisang setiap harinya.

seorang peneliti bernama Jeff Deniel berhasil untuk pertama kalinya mendeskripsikan spesies pisang terbesar ini di Papua Nugini. Tumbuhan itu kemudian diberi nama Musa Ingens NW Simmonds, dan tak hanya ditemukan di Papua Nugini saja, tetapi juga tersebar di dataran tinggi di Pegunungan Arfak, Papua Barat, Indonesia.

Memiliki tinggi batang hingga 15 meter, dengan diameter batang yang menakjubkan yakni 2 meter. Merupakan lingkar batang paling lebar yang pernah tercatat oleh jenis-jenis Musa sp lainnya. Daunnya saja selebar 1 meter dengan panjangnya yang bisa mencapai 5 meter. Sedangkan buahnya tidak terlau besar, tetapi susunan tandannya bisa sangat berat yakni mampu mencapai berat 60 kg. Satu buah pisangnya mampu mencapai panjang 18 cm dengan lebar 3-4 cm.

Spesies tumbuhan ini tergolong langka karena perkembangbiakannya yang tak secepat pisang pada umumnya. Cenderung menyukai habitat yang lembab dan berkabut, dan tak mentolerir suhu panas. Oleh karena itu pohon pisang ini tak akan bisa dibiakkan di dataran rendah, sekaligus menjadi endemik Papua.

Sayangnya Anda tak akan suka mengkonsumsi buahnya, karena bijinya yang tergolong besar, dan daging buahnya yang tak praktis untuk dimakan. Orang-orang Arfak Papua lebih suka memanfaatkan buahnya sebagai obat-obatan tradisional, daun dan batangnya digunakan sebagai perlengkapan dapur.

Satu hal yang paling unik adalah bunga tumbuhan ini yang menolak gravitasi. Jika pada umumnya tandang pisang menjuntai ke bawah, maka tumbuhan pisang satu ini malah menantang langit, dan baru menjuntai ke bawah ketika buahnya telah memiliki berat. Sungguh menakjubkan, bukan?

Ya, inilah anugerah Tuhan bagi bumi Papua, Indonesia. Siapa yang punya? Tentulah kita semua, maka marilah kita menjaganya.

Sumber : www.kabartani.com
~ SEMOGA ~ BERMANFAAT~